Macam – macam profesi teknologi informasi di Indonesia
1. System analyst
Deskripsi Pekerjaan System analyst
System analyst merancang solusi IT baru untuk meningkatkan
efisiensi bisnis dan produktifitas. Pekerjaannya dapat untuk ekstrenal client
atau internal client (seperti departemen dalam organisasi yang sama).
Bekerja secara dekat dengan client, analyst memeriksa model
bisnis dan aliran data, mendiskusikan penemuan mereka dengan client, dan
merancang solusi IT yang tepat.
Mereka menghasilkan sketsa rancangan dan meminta sistem IT
baru, menentukan operasi yang akan dijalankan oleh sistem, dan cara data akan
dilihat oleh user, memberikan rancangannya pada client dan setelah disetujui,
bekerja secara dekat dengan tim client untuk mengimplementasikan solusi
Aktivitas Kerja
System analyst
Kebanyakan system analyst bekerja pada tipe khusus sistem
IT, dengan bermacam-macam tipe organisasi.Aktivitas kerja juga bergantung pada
ukuran dan sifat dasar dari organisasi, tetapi biasanya meliputi:
· Berhubungan
secara luas dengan eksternal atau internal client
· Menganalisa
sistem (yang sudah ada) client
·
Menerjemahkan keperluan client ke dalam laporan singkat proyek yang
sangat khusus
· Mengenali
pilihan untuk solusi potensial dan menilainya untuk kecocokan teknis dan bisnis
· Membuat
solusi logis dan inovatif untuk permasalahan yang kompleks
· Membuat
proposal khusus untuk memodifikasi atau menggantikan sistem
· Membuat
laporan proyek yang memungkinkan
· Memberikan
proposal pada client
· Bekerja secara dekat dengan developer dan
bermacam end user untuk memastikan kompatibilitas teknis dan kepuasan user
· Memastikan
anggaran dipatuhi dan memenuhi deadline
· Membuat
jadwal pengujian untuk keseluruhan sistem
· Mengawasi
implementasi sistem baru
· Merencanakan
implementasi sistem baru
· Membuat user
manual
· Menyediakan
pelatihan untuk user dari sistem baru
· Tetap up to
date dengan perkembangan sektor teknis dan industri
Kemampuan System
analyst
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus
memiliki kemampuan sebagai berikut:
· Kemampuan
untuk belajar dengan cepat
· Pendekatan
logis dalam pemecahan masalah
· Menyelidiki
dan memiliki rasa ingin tahu
· Kemampuan
presentasi
· Kemampuan
interpersonal dan client-handling yang bagus
· Business
awareness
· Kemampuan
yang baik sekali dalam komunikasi lisan dan tulisan
· Kemampuan
dalam perencanaan dan negosiasi
· Inistiatif
dan kepercayaan diri
· Ketertarikan
bagaimana proses organisasional bekerja
2. Software engineer
Deskripsi Pekerjaan
Software engineer
Software engineer meneliti, merancang, dan men-develop
sistem software untuk memenuhi keperluan client. Setelah sistem sudah secara
penuh dirancang software engineer lalu diuji, debug, dan memelihara sistem.
Mereka perlu memiliki pengetahuan berbagai macam bahasa
pemrograman komputer dan aplikasi, ini karena luasnya bidang kerja yang dapat
terlibat didalamnya.
Software engineer kadangkali merupakan computer programmer
atau software developer. Bergantung pada tipe organisasi, software engineer
dapat menjadi spesialis dalam sistem atau aplikasi. Software engineering
merupakan salah satu profesi IT yang paling popular.
Aktivitas Kerja
Software engineer
Aktivitas yang dilakukan oleh software engineer meliputi:
· Researching,
perancangan, dan pembuatan software baru
· Menguji
program baru dan mencari kesalahan
· Men-develop
program yang sudah ada dengan menganalisa dan mengenali area untuk modifikasi
· Memasang
produk software yang sudah ada dan mengambil incompatible platform untuk
bekerja bersama
· Memeriksa
teknologi baru
· Membuat
spesifikasi teknis dan perencanaan pengujian
· Bekerja
dengan bahasa coding komputer
· Membuat
dokumentasi operasional dengan technical author
· Memelihara
sistem dengan memonitoring dan memperbaiki kerusakan software
· Bekerja
secara dekat dengan staff lain, seperti manajer proyek, graphic artists, system
analyst, dan sales dan marketing professional
·
Berkonsultasi dengan client/kolega berkaitan dengan pemeliharaan dan
performance dari sistem software dan bertanya untuk memperoleh informasi,
menjelaskan detail dan mengimplementasikan informasi
· Secara
konstan meng-update pengetahuan teknis dan kemampuan dengan menghadiri in-house
dan/atau kursus eksternal, membaca manual dan mengakses aplikasi baru
· Problem
solving dan berpikir secara menyamping sebagai bagian dari tim, atau secara
individual, untuk memenuhi kebutuhan dari proyek
Kemampuan Software
engineer
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus
memiliki kemampuan sebagai berikut:
· Pengetahuan
tentang berbagai macam aplikasi
· Antusiasme
dan pengetahuan dari project lifecycle
· Kemampuan
analytical and problem-solving
·
Memperhatikan detail
· Pikiran yang
logis
· Numeracy
· Pengetahuan
tentang sektor yang akan Anda kerjakan
· Kemampuan
interpersonal dan komunikasi yang baik
· Kemampuan
untuk berkomunikasi secara efektif dengan client, kolega, dan manajemen senior
· Kemampuan
untuk belajar skill dan teknologi terbaru dengan cepat
· Motivasi
karir dan kemauan untuk melanjutkan lebih jauh pengetahuan dan kemampuan
· Awareness
pada isu terkini yang mempengaruhi industri dan teknologi
3. Network Engineer
Deskripsi Pekerjaan
Network engineer
Network engineer bertanggungjawab untuk memasang dan
mendukung komunikasi jaringan komputer dalam organisasi atau antar organisasi.
Tujuannya adalah untuk memastikan operasi yang lancar dari jaringan komunikasi
untuk menyediakan performance yang maksimum dan ketersediaan untuk user (staff,
client, customer, supplier, dan lain-lain).
Network engineer bekerja secara internal sebagai bagian dari
tim pendukung IT di organisasi atau secara eksternal sebagai bagian dari
perusahaan konsultansi networking dengan beberapa client.
Aktivitas Kerja
Network engineer
Pekerjaan ini terpengaruh oleh ukuran dan tipe dari
organisasi yang mempekerjakannya. Aktivitas standar yang dilakukan oleh
orang-orang berprofesi dibidang ini adalah:
· Memasang,
mendukung, memelihara server hardware dan infrastruktur software baru
· Mengatur
e-mail, anti spam, dan virus protection
· Melakukan
setting user account, izin dan password
· Memonitor
penggunaan jaringan
· Memastikan cost-effective dan efisiensi
penggunaan server
· Mengusulkan
dan menyediakan solusi IT untuk masalah bisnis dan manajemen
· Memastikan
semua peralatan IT memenuhi standar industri
· Menganalisa
dan menyelesaikan kesalahan, mulai dari major system crash sampai kelupaan
password
· Mengerjakan
rutin preventative measures dan mengimplementasikan dan memonitor keamanan
jaringan, jika jaringan terkoneksi ke internet
· Menyediakan
pelatihan dan dukungan teknis untuk user dengan bermacam tingkat pengetahuan IT
dan kompetensi
· Mengawasi
staff lain, seperti help desk technician
· Bekerja
dekat dengan departemen/organisasi lain dan berkolaborasi dengan staff IT lain
· Merencanakan
dan mengimplementasikan pengembangan IT untuk masa mendatang dan menjalankan
kerja proyek
· Mengelola
website dan memelihara jaringan internal
· Memonitor
penggunaan web oleh para pekerja
Kemampuan Network engineer
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus
memiliki kemampuan sebagai berikut:
· Pengetahuan
yang up to date dan memahami kebutuhan bisnis dan industri
· Kemampuan
komunikasi yang baik sekali
· Mampu untuk
menerima bermacam tugas dan memperhatikan detail
· Kemampuan
analytical dan problem-solving
· Kemampuan
teamwork dan mampu untuk merasa nyaman bekerja dengan tim, client dan grup
staff yang berbeda antar organisasi
· Kemampuan
organisasional
4. Application
Developer
Deskripsi Pekerjaan
Application developer
Application developer menerjemahkan kebutuhan software ke
dalam kode pemrograman singkat dan kuat. Kebanyakan akan mengkhususkan pada
lingkungan development tertentu seperti computer games atau e-commerce, dan
akan memiliki pengetahuan yang dalam pada beberapa bahasa komputer yang
bersangkut-paut. Peranannya meliputi menulis spesifikasi dan merancang,
membangun, menguji, mengimplementasikan dan terkadang yang membantu aplikasi
seperti bahasa komputer dan development tool.
Application developer bekerja dalam range yang luas pada
sektor bisnis seperti sektor publik, biasanya menjadi bagian dari tim dengan IT
professional lainnya seperti system/busineess analyst dan technical author.
Mereka bekerja pada produk umum yang dapat dibeli atau untuk client individual
menyediakan bespoke solutions.
Aktivitas Kerja
Application developer
Fungsi dasar dari application developer adalah untuk
mempergunakan pengetahuan teknik pemrograman dan sistem komputer untuk membuat
program komputer untuk melakukan bermacam-macam pekerjaan sesuai dengan
persetujuan dengan client.
Aktivitas yang dilakukan oleh application developer
meliputi:
· Membuat
spesifikasi program secara detail melalui diskusi dengan client
· Menjelaskan
secara tepat apa tindakan (aksi) program yang diinginkan
· Menguraikan
spesifikasi program ke dalam elemen-elemen sederhana dan menerjemahkan
logikanya ke dalam bahasa pemrograman
· Memikirkan
solusi yang mungkin untuk menprediksi masalah, mengevaluasi pilihan lain
· Bekerja
sebagai bagian dari tim, dimana mengadakan proyek khusus, untuk membuat bagian
tertentu dari program
·
Mengkombinasikan semua elemen dari rancangan program dan mengujinya
· Menguji
sample data-set untuk memeriksa keluaran dari program sesuai dengan yang
diinginkan
· Bereaksi
terhadap masalah dan memperbaiki program seseuai kebutuhan
· Memasang
program dan mengadakan pengujian akhir
· Mempelajari
computer printout selama berlangsungnya pengujian
· Mengevaluasi
keefektifan program
· Meningkatkan
efisiensi operasi program dan menyesuaikan kebutuhan baru seperlunya
· Mengadakan
user acceptance testing untuk memastikan program mudah digunakan, cepat, dan
akurat
· Membuat
ulang langkah yang diambil oleh user untuk menemukan sumber masalah
· Membuat
dokumentasi secara detail atas operasi dari program oleh user dan operator
komputer
·
Mengkonsultasikan manual, laporan periodik dan teknis untuk mempelajari
cara baru untuk men-develop program dan memelihara yang sudah ada
Kemampuan Application
developer
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus
memiliki kemampuan sebagai berikut:
· Kemampuan
teknis yang kuat dalam pemrograman, perancangan, metodologi system development
dan pengujian, khususnya pada industri game
· Kemampuan
komunikasi yang baik
· Kemampuan
dalam manajemen proyek
· Kemampuan
problem-solving
· Perhatian pada
detail
· Keuletan dan
kesabaran
· Kemampuan
teamwork
· Pemahaman
proses bisnis dan batasannya
5. Manager Sistem
Informasi
Deskripsi Pekerjaan
Manajer Sistem Informasi
Manajer sistem informasi bertanggungjawab pada sistem
komputer dalam perusahaan, mengawasi pemasangan, memastikan sistem backup
berjalan dengan efektif, membeli hardware dan software, menyediakan
infrastruktur teknologi ICT untuk organisasi, dan berkontribusi dalam kebijakan
organisasi mengenai standar kualitas dan perencanaan strategi.
Manajer sistem informasi bekerja pada semua ukuran
orgranisasi dalam industri dan sektor pelayanan, biasanya dengan staff dari
teknisi, programmer, dan hardware melapor pada manajer.
Aktivitas Kerja
Manajer Sistem Informasi
Manajer sistem informasi bertanggungjawab untuk implementasi
teknologi dalam suatu organisasi dan mengatur kerja dari system/business
analyst, computer programmer, support specialist, dan pekerja lainnya yang
berhubungan dengan komputer. Pemegang jabatan biasanya pekerja yang
berpengalaman dengan keahlian teknis dan juga memahami prinsip bisnis dan
manajemen. Kewajiban dalam peranan pada akhirnya bergantung pada organisasi
yang mempekerjakannya dan kompleksitas dari sistem informasi.
Aktivitas standar yang dilakukan oleh orang-orang berprofesi
dibidang ini adalah:
· Mengevaluasi
kebutuhan user dan fungsionalitas sistem dan memastikan fasilitas ICT memenuhi
kebutuhan
·
Merencanakan, men-develop dan mengimplementasikan keuangan ICT,
memperoleh harga yang kompetitif apabila cocok, untuk memastikan keefektifan
biaya
· Penjadwalan
upgrade dan backup keamanan dari sistem hardware dan software
· Mencari
kembali dan memasang sistem baru
· Memastikan
running yang lancar dari semua sistem ICT seperti software anti-virus, layanan
print dan e-mail.
· Memastikan
lisensi software
· Menyediakan
akses aman ke jaringan untuk remote user
· Memastikan
keamanan data dari serangan internal dan eksternal
· Menyediakan
user dengan support dan nasehat yang tepat
· Mengatur
situasi krisis, dimana melibatkan masalah teknis yang kompleks dari hardware
atau software
· Melakukan
mentoring dan pelatihan pada staff pendukung ICT
· Tetap up to
date dengan teknologi terbaru
Kemampuan Manajer Sistem Informasi
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus
memiliki kemampuan sebagai berikut:
· Kepemimpinan
· Kemampuan
untuk bekerja dengan orang pada semua tingkat dalam organisasi
· Kemampuan
untuk berkontribusi dan mengimplementasikan strategi organisasional
6. Konsultan IT
Deskripsi Pekerjaan
Konsultan IT
Konsultan IT bekerja secara partnership dengan client,
menganjurkan mereka bagaimana untuk menggunakan teknologi informasi agar
memenuhi sasaran bisnis atau menyelesaikan suatu masalah. Konsultan bekerja
untuk memperbaiki struktur dan efisiensi dan sistem IT organisasi.
Konsultan IT dapat terlibat dalam bermacam aktivitas seperti
marketing, manajemen proyek, customer relationship management (CRM) dan system
development.
Mereka juga bertanggungjawab untuk pelatihan user dan
feedback. Pada banyak perusahaan, tugas tersebut dilakukan oleh IT project
team. Konsultan IT makin terlibat dalam penjualan dan pengembangan bisnis.
Aktivitas Kerja
Konsultan IT
Tugas khusus yang dilakukan oleh konsultan IT meliputi:
· Bertemu
dengan client untuk menentukan keperluan
· Bekerja
dengan client untuk menetapkan jangkauan dari suatu proyek
· Merencanakan
timescale dan kebutuhan sumber daya
· Menjelaskan
spesifikasi sistem client, memahami kebiasaan kerja mereka (client) dan sifat
dasar dari bisnisnya
· Bepergian ke
tempat customer
· Berhubungan
dengan staff pada semua tingkat dari organisasi client
· Menetapkan
software, hardware dan kebutuhan jaringan
· Menganalisa
kebutuhan IT dalam perusahaan dan memberikan nasehat yang independen dan
objektif dalam penggunaan IT
· Men-develop
solusi yang cocok dan mengimplementasikan sistem baru
· Memberikan
solusi dalam laporan tertulis ataupun lisan
· Membantu
client pada aktivitas perubahan manajemen
· Membeli sistem jika cocok
· Merancang,
menguji, memasang dan memonitoring sistem baru
· Menyiapkan
dokumentasi dan memberikan laporan proses pada customer
· Mengatur
pelatihan untuk user dan konsultan lain
· Mengenali potential
client dan membangun dan memelihara hubungan
Kemampuan Konsultan
IT
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus
memiliki kemampuan sebagai berikut:
· Kemampun
untuk memimpin
· Kemampuan
komunikasi dan interpersonal
· Kemampuan teamwork
· Pendekatan
logis untuk problem solving/analytical skills
· Kemampuan
untuk cepat belajar
· Kepercayaan
ketika membuat keputusan
· Kemampuan
presentasi
· Kemampuan
customer service yang baik
· Kemampuan
organisasional yang baik untuk mengatur heavy workload
· Kemampuan
untuk berkomunikasi informasi teknis pada client non-IT dan kolega
·
Fleksibilitas dan adaptabilitas
· Kemampuan
manajemen waktu
7. IT Trainer
Deskripsi Pekerjaan
IT Trainer
IT Trainer umumnya merancang dan memberikan kursus dalam
information and communications technology (ICT) seperti aplikasi dekstop dan
software khusus perusahaan. Mereka juga menyediakan pelatihan dalam area yang
lebih teknis untuk software engineer, teknisi, perancang website, dan
programmer. IT Trainer bekerja pada perguruan tinggi, perusahaan pelatihan, dan
dalam departemen pelatihan dari suatu perusahaan besar dan organisasi sektor
publik. Banyak IT Trainer merupakan self-employed.
Aktivitas Kerja IT
Trainer
Pelatihan umumnya jatuh pada dua kategori, yaitu aplikasi
software desktop (pengolah kata, database, spreadsheet, internet dan e-mail)
dan area teknis seperti programming, web design, networking dan pemeliharaan
PC. Aktivitas standar yang dilakukan oleh orang-orang berprofesi dibidang ini
adalah:
· Merancang
materi kursus dan dokumen lain seperti handout, manual, dan latihan
· Mengatur dan
memasarkan kursus untuk memenuhi kebutuhan dari pelajar dan permintaan bisnis
· Menyiapkan
lingkungan pelatihan dan sumber daya seperti men-setting peralatan IT
· Menyampaikan
program pelatihan pada client baik itu dalam setting group classroom atau
online melalui e-learning atau Virtual Learning Environment (VLE) atau
one-to-one basis.
· Mendukung
dan melatih pelajar menggunakan VLE atau paket self-learning
· Mengevaluasi
keefektifan dari pelatihan dan course outcorner
· Berhubungan
dengan penyedia kursus eksternal, employer, client, memeriksa badan dan
perusahaan software, dan lain-lain
· Menerima
tanggung jawab untuk pemeliharaan hardware dan software yang digunakan untuk
pelatihan dan menganjurkan perbaikan dan upgrade
· Tetap up to
date dengan sistem yang bersangkutan, software dan teknologi pelatihan online
· Berurusan
dengan administrative record
Kemampuan IT Trainer
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus
memiliki kemampuan sebagai berikut:
· Pengetahuan
yang up to date dari aplikasi dan sistem IT.
· Kemampuan
lisan dan tulis yang baik
· Kemampuan
organisasional, perencanaan, pelatihan dan presentasi yang baik
· Kesabaran
dan kepercayaan
·
Self-motivation dan mampu untuk memotivasi orang lain
· Kemauan untuk belajar
Perbandingan dengan negara lain :
Australian Computer
Society Certification Scheme(ACS)
Sistem ACS dibentuk pada tahun 1965 dan merupakan
satu-satunya himpunan TI di Australia. ACS beranggotakan sekitar 15.500 orang,
sehingga termasuk salah satu himpunan komputer terbesar di dunia berdasarkan
per kapita. Sertifikasi pada sistem ini hanya meliputi beberapa area saja
(seperti terlihat pada gambar 2).
Materi yang diujikan pada sistem sertifikasi tersebut
terdiri dari 2 subjek utama trend TI, legal bisinis, issue etik, dan Spesialis
dalam area Project Manajement,Applications Planning, System Integration, dan
Data Communication. Skema ini memiliki kesesuaian dengan model SRIG-PS yaitu :
Data Communication Specialists dan System Integration Specialist. ACS
merencanakan untuk mengembangkan sertifikasi untuk Security Specialist.
ACS Certification System ini ditawarkan melalui proses
belajar jarak jauh melalui Deakin University. Dan pusat-pusat ujian tersebar di
negara-negara anggota SEARCC seperti : Auckland, Hong Kong, Jakarta, Johor
Baru, Kelantan Kota Kinibalu, Kuala Lump ur, Penang, Singapore, Wellington.
Biaya untuk mengikuti pelatihan dan ujian ACS ini sekitar $400.00. Setiap
pemegang sertifikat wajib mengikuti re-sertifikasi setelah 5 tahun. Ini dapat
dilakukan dengan duduk mengikuti ujian ulang atau dengan mengikuti 30 jam
profesional development, mela lui Practising Computer Profesional Scheme.
Model Japan
Information Technology Engineer Examination (JITEE)
Model JITEE ini komprehensif, tetapi tidak ada yang tertulis
dalam bahasa Inggris. Berdasarkan kemungkinan yang tercocok pemetaan dilakukan
terhadap model BCS, dan Japan IT Engineer Model.Model ini mendefenisikan setiap
cellberdasarkan atas fungsi, pengalaman, serta pengetahuan ,keahilian, dan
kemampuan. Sertifikasi dari model ini melakukan pemetaan cukup komprehensif
dengan model SRIG-PS.
Singapore Computer
Society (Profesional Code of Conduct)
Pada model Singapore ini juga dilakukan pembagian
berdasarkan tingkatan senioritas. Misalnya tingkatan pada System development
-nya, yaitu:
Programmer
Analyst/Programmer
Senior
Analyst/Programmer
Principal
Analyst/Programmer
System Analyst
Senior System
Analyst
Principal System
Analyst
Development Manage
Malaysian Computer
Society (Code of Profesional Conduct)
Model Malaysia ini mirip dengan model Singapore membedakan
posisi pekerjaan pada berbagai sektor bisnis. Namun, keduanya memuliki
perbedaan dalam melakukan ranking senioritas, misalnya tingkatan untuk System
Development-nya adalah:
Programmer
System Analyst/Designer
System Development
Executive
Model Singapore dan Malaysia memiliki banyak kesamaan dan
dapat diintegrasi, dengan pembagian sebagai berikuti :
System Development
Computer
Operations
Sales, Marketing
and Services
Education and
Trainings
Research and
Developments
Spesialist Support
Consultancy
Jenis-jenis
sertifikasi :
Microsoft
Microsoft Certified DBA adalah sertifikasi yang diberikan
sebagai pengakuan kemampuan merancang, mengimplementasi, dan melakukan
administrasi database Microsoft SQl Server.
Untuk mendapatkan sertifikasi MCDBA setiap kandidat harus
lulus tiga ujian inti (administrasi SQL Server, perancangan database SQL
Server dan Windows 2000 Sever atau
Windows Server 2003.) dan satu ujian pilihan.
Office
Sertifikasi Microsoft Office Specialist adalah sertifikasi
premium untuk aplikasi desktop Microsoft. Sertifikasi Office Specialist
tersedia dalam tiga jalur: Office 2003 Editions, Office XP, dan Office 2000.
Oracle
Oracle Certified DBA adalah sertifikasi yang menguji
penguasaan teknologi dan solusi Oracle dalam menjalankan peran sebagai
administrator database.
Adobe, Macromedia, dan Alias
Sertifikasi yang dimiliki Adobe dinamakan ACE (Adobe
Certified Expert). ACE ditujukan untuk para Graphics Designer, Web Designer,
Developer, dan profesional bisnis yang ingin menunjukkan kemampuan mereka dalam
memahami produk Adobe.
Seperti Adobe, Macromedia memiliki sertifikasi yang
menunjukkan kemampuan seseorang telah menguasai satu atau lebih produk dari
Macromedia. Beberapa sertifikasi yang dimiliki Macromedia adalah Certified
Macromedia Flash MX Developer, Certified Macromedia Flash MX Designer,
Certified ColdFusion MX Developer, dan Certified Dreamweaver MX Developer.
Java
Sun menawarkan tiga jenjang sertifikasi bagi programmer
Java. Dari tingkat dasar ke advanced jenjang tersebut adalah: Sun Certified
Programmer, Sun Certified Developer, dan Sun Certified Architect. Setiap
jenjang sertifikasi membutuhkan jenjang sebelumnya.
sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/ACM
http://viplab.if.its.ac.id/index.php/etika-profesi-dalam-dunia-teknologi-informasi/
http://muhamadgunawan.ilearning.me/2014/03/19/etika-profesi-kuis-pertemuan-7/
http://www.rey1024.com/2011/05/jenis-jenis-pekerjaan-bidang-it/
http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_industri
http://freezcha.wordpress.com/2011/04/13/perbandingan-model-profesi-it-di-beberapa-negara/
http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_industri
http://www.rey1024.com/2011/05/jenis-jenis-pekerjaan-bidang-it/